Kepergian Seorang Rekan

09:54:00

Perjalanan ini semakin lama semakin menantang saja. Bulan lalu aku diserang oleh penyakit. Tidak parah memang. Aku hanya diwajibkan beristirahat sehari saja namun hal buruk malah terjadi ketika aku memutuskan untuk tidak berlayar selama sehari. Ada seorang penumpang di kapalku yang protes. Padahal dia sudah aku anggap rekan dekatku tetapi saat itu aku kecewa karena malah dia yang memprotes ketika aku memberhentikan kapal untuk sejenak. Entah aku yang saat itu sedang sensitif karena keadaan tubuhku sedang tidak fit atau? Ah, entahlah. Sejak kejadian itu aku belajar untuk tidak mengandalkan orang lain ketika aku sedang tidak bisa ikut berlayar.

Beberapa minggu setelah kejadian itu, salah seorang rekan di kapalku, dia yang selama ini membuat beberapa penumpang kapalku berpindah ke kapal lain, memutuskan untuk berhenti berlayar bersamaku dan rekan-rekan yang lain. Dia bercerita kepadaku kalau dia mendapatkan tawaran pekerjaan lebih bagus di kapal yang lain. Lebih bagus? Mungkin bagi dia lebih bagus. I'm wandering. Apakah tawaran tersebut lebih bagus menurut sang Kemudi hidupnya? Hmmm..... I don't know. Ya tapi begitulah manusia, terkadang mereka lebih memilih sesuatu yang terlihat mempunyai 'harapan' untuk masa depan mereka. Aku pun pernah sempat tergoda tetapi aku memilih untuk mengikuti kata-Nya, kemauan-Nya bukan mau kemauanku.

Mungkin kapal ini sedikit sepi karena ada satu rekanku yang pergi tetapi aku tahu sang Kemudi sedang mempersiapkan kedatangan rekan yang lain. Ya, Dia sedang mempersiapkan orang tersebut.

April 2014

You Might Also Like

0 comments

Give Me Your Comment